Olahraga

Ange Postecoglou Beralih dari Gaya Menyerang, Spurs Juara Liga Europa!

×

Ange Postecoglou Beralih dari Gaya Menyerang, Spurs Juara Liga Europa!

Sebarkan artikel ini

Bilbao, Rabu, 21 Mei 2025 – Tottenham Hotspur berhasil meraih trofi Liga Europa 2024/2025 setelah mengalahkan Manchester United 1-0 di final yang digelar di Stadion San Mames, Bilbao. Gol kemenangan dicetak oleh Brennan Johnson pada menit ke-41, yang membuat Spurs meraih trofi pertama mereka sejak 2008, serta trofi Eropa pertama mereka dalam 40 tahun terakhir.

Ange Postecoglou Beralih ke Pendekatan Pragmatik

Final ini menyaksikan perubahan signifikan dalam filosofi manajer Tottenham, Ange Postecoglou. Dikenal dengan gaya menyerang dan pressing tinggi, Postecoglou kali ini memilih pendekatan pragmatis ala José Mourinho untuk meraih kemenangan. Keputusan ini mengejutkan banyak pihak, mengingat Postecoglou sering meraih trofi di musim keduanya, namun kali ini dia menampilkan permainan yang lebih terkendali dan bertahan.

Pertandingan ini berlangsung dengan intensitas tinggi namun penuh kekacauan. Tottenham hanya mencatatkan 115 umpan sepanjang pertandingan, dengan tingkat akurasi hanya 61%. Meski demikian, kemenangan menjadi hal utama dan para penggemar Spurs merayakan dengan euforia besar di stadion setelah peluit akhir berbunyi.

Brennan Johnson, yang sempat menjadi sasaran kritik dari penggemar Tottenham, membuktikan diri sebagai pahlawan dengan gol tunggal yang tercipta dari umpan Pape Sarr. Gol ini terjadi setelah André Onana gagal mengantisipasi bola, menghasilkan sebuah gol kontroversial yang akhirnya mengantar Spurs meraih kemenangan.

Kegagalan Manchester United: Tak Berlaga di Kompetisi Eropa Musim Depan

Bagi Manchester United, kekalahan ini menandai kegagalan mereka untuk meraih trofi musim ini dan dipastikan tak akan berlaga di kompetisi Eropa musim depan. Kekalahan ini juga membuat mereka gagal mendapatkan tiket ke Liga Champions, yang berdampak langsung pada pendapatan klub.

Jurnalis ESPN, Mark Ogden, menilai bahwa meskipun kegagalan ini merupakan pukulan finansial besar bagi Manchester United, dalam jangka panjang hal ini dapat membawa dampak positif. “Ini mungkin membuat mereka melakukan banyak hal dengan lebih baik, seperti perekrutan pemain yang lebih tepat dan melepas pemain yang sudah terlalu lama bertahan,” ujar Ogden.

Susunan Pemain:

Tottenham Hotspur:
Guglielmo Vicario; Pedro Porro, Cristian Romero, Micky van de Ven, Destiny Udogie (Djed Spence 90′); Yves Bissouma, Rodrigo Bentancur, Pape Matar Sarr (Archie Gray 90′); Brennan Johnson (Kevin Danso 79′), Dominic Solanke, Richarlison (Son Heung-min 67′).

Manchester United:
Andre Onana; Luke Shaw, Harry Maguire, Leny Yoro; Patrick Dorgu (Kobbie Maino 90′), Bruno Fernandes, Casemiro, Noussair Mazraoui (Diogo Dalot 85′); Mason Mount (Alejandro Garnacho 71′), Amad Diallo; Rasmus Hojlund (Joshua Zirkzee 71′).

Susunan Pemain:

Tottenham Hotspur: Guglielmo Vicario; Pedro Porro, Cristian Romero, Micky van de Ven, Destiny Udogie (Djed Spence 90′); Yves Bissouma, Rodrigo Bentancur, Pape Matar Sarr (Archie Gray 90′); Brennan Johnson (Kevin Danso 79′), Dominic Solanke, Richarlison (Son Heung-min 67′).

Manchester United: Andre Onana; Luke Shaw, Harry Maguire, Leny Yoro; Patrick Dorgu (Kobbie Maino 90′), Bruno Fernandes, Casemiro, Noussair Mazraoui (Diogo Dalot 85′); Mason Mount (Alejandro Garnacho 71′), Amad Diallo; Rasmus Hojlund (Joshua Zirkzee 71′).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *